Potensi Zakat di Indonesia Rp217 Triliun

Berdasarkan penelitian yang dilakukan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas), zakat memiliki kedudukan yang strategis dalam perekonomian. Penerapan zakat, juga menjadi cara mengentaskan kemiskinan.

Kepala Baznas Didin Hafidhuddin mengatakan, zakat berperan besar dalam pengentasan kemiskinan. Menurutnya, pengentasan kemiskinan tanpa program Zakat akan membutuhkan waktu yang lebih lama, ketimbang menerapkan zakat.

"Pengentasan kemiskinan tanpa zakat akan membutuhkan waktu tujuh tahun, sementara dengan menggunakan zakat akan membutuhkan waktu 5,5 tahun," jelas Didi dalam acara buka puasa bersama Menteri BUMN di Graha Mandiri, Jakarta, Jumat (12/7/2013).

Didin menambahkan, potensi zakat di Indonesia mencapai Rp217 triliun atau 3,4 persen dari Pertumbuhan Domestik Bruto (PDB). Sementara, realisasi penghimpunan Zakat, dari tahun ke tahun mengalami peningkatan.

Menurutnya, realisasi penghimpunan zakat pada 2011 mencapai Rp1,73 triliun atau 0,8 persen dari potensi, sedangkan pada 2012 mencapai Rp2,3 triliun. Lebih lanjut dia mengatakan, penerima zakat di Indonesia mencapai 2,8 juta jiwa dari total penduduk miskin.

http://economy.okezone.com/

Post a Comment

أحدث أقدم